Cech Antusias FIFA Tes Teknologi Garis Gawang

Kiper Chelsea Petr Cech menyatakan gembira FIFA memutuskan untuk menguji coba teknologi garis gawang di Piala Dunia Antar Klub.

Sebagai salah satu kiper yang pernah menjadi korban gol "siluman" di semifinal Liga Champions, ia jelas lega menyambut ini semua.

"Saya sangat gembira dengan keputusan dan ujicoba itu," kata Cech, mengacu kepada keputusan FIFA menggunakan dua teknologi garis gawang di Piala Dunia Klub di Jepang.


"Saya telah berkata selama sepuluh tahun terakhir bahwa permainan ini membutuhkan itu (teknologi garis gawang). Anda dapat melihat pada sejarah, bahwa hasil-hasil (pertandingan) di kompetisi ini dapat berbeda," tambahnya.

FIFA sedang menguji coba dua teknologi garis gawang di Jepang - Hawk Eye yang menggunakan kamera dan GoalRef, sistem yang menggunakan lempengan-lempengan magnetik dan bola dengan chip khusus untuk mengetahui alur dan posisi bola.

GoalRef akan digunakan wasit ketika Chelsea menghadapi klub Meksiko Monterrey pada semifinal di Stadion Internasional Yokohama pada Kamis.

Dulu Cech dibuat sesak setelah Luis Garcia dinyatakan mencetak "gol siluman" untuk Liverpool saat melawan klub London itu di semifinal UCL musim 2004/2005.

Pertandingan itu, terjadi saat manajer Chelsea saat ini Rafael Benitez memimpin The Reds pada laga kandang di Anfield, mengakhiri upaya Si Biru untuk menjadi juara Eropa pada musim itu. Liverpool kemudian melaju dan kemudian menjadi juara.
Share

Tidak ada komentar:

Posting Komentar